Bhabinkamtibmas Desa Donri-Donri dan Desa Sering, AIPDA Hamsah, saat melakukan monitoring distribusi gas LPG 3Kg di agen PT Lamappa Jiwa Abadi, memastikan tidak ada penimbunan dan harga sesuai ketentuan. (Dok Humas).
SOPPENGMERPOS,– Polres Soppeng mulai aktif pengawasan terhadap distribusi gas LPG 3Kg di wilayah hukumnya. Sabtu (8/2/2025).Langkah ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan gas bersubsidi tetap terjaga dan harga jual sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Baca selengkapnya: Pemerintah Pastikan Distribusi Elpiji 3 Kg Tetap Aman, Hanya Ada Penyesuaian Sistem
Sebagai bagian dari upaya tersebut, Bhabinkamtibmas Desa Donri-Donri dan Desa Sering, AIPDA Hamsah, melakukan monitoring langsung ke agen tabung gas 3Kg PT Lamappa Jiwa Abadi di Tajuncu, Desa Donri-Donri, Kabupaten Soppeng, sejak Kamis (6/2). Sejumlah agen lainnya tidak luput dari perhatian dan pengawasan Bhabinkamtibmas. Baca juga: Terkuak, Kantin Polres Sinjai Gunakan Tabung Gas Subsidi: Ada Tulisan Tabung Gas Untuk Masyarakat Miskin
Dalam kegiatan ini, pemilik agen mendapat imbauan agar tidak melakukan penimbunan gas yang dapat menyebabkan kelangkaan dan lonjakan harga di pasaran. Selain itu, penjualan gas juga diharapkan tetap mengacu pada Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan pemerintah.
“Tidak ada toleransi bagi pihak yang melakukan penimbunan gas, karena hal ini dapat berdampak negatif pada masyarakat luas,” tegas AIPDA Hamsah.
Kapolres Soppeng, AKBP Aditya Pradana, S.I.K., M.I.K., menyampaikan bahwa pengawasan akan terus dilakukan untuk memastikan distribusi gas berjalan dengan baik dan sesuai aturan.
“Monitoring secara berkala tetap menjadi prioritas guna menghindari spekulasi harga dan menjamin ketersediaan gas bersubsidi bagi masyarakat yang berhak,” ujar AKBP Aditya Pradana melalui Humas Polres Soppeng, Sabtu.
Langkah ini mendapat respons positif dari masyarakat yang berharap agar distribusi gas LPG 3Kg tetap stabil dan tidak terjadi kelangkaan akibat ulah pihak yang tidak bertanggung jawab.
Penulis: Isma
Editor: Supriadi Buraerah
