MERPOS, JAKARTA, — 10 November 2024, Ketua Umum Forum Silaturahmi Media Mahkamah Agung Republik Indonesia (FORSIMEMA-RI), Syamsul Bahri, yang juga merupakan jaringan tablod-merposnews.com menegaskan peran penting Komisi Yudisial (KY) sebagai pilar dalam menjaga kehormatan dan integritas hakim peradilan. Sebagai lembaga yang memiliki wewenang mengusulkan pengangkatan hakim agung, KY harus menjalankan fungsinya dengan objektif, netral, dan berbasis data yang sahih.
Syamsul mengingatkan bahwa KY harus menghindari analisis yang bersifat asumtif atau pragmatis, yang bisa merusak citra hakim dan lembaga peradilan. “KY perlu mengembalikan pengawasan yang berbasis fakta dan analisis mendalam agar lebih konstruktif dan membangun,” ujarnya.
Terkait polemik dugaan penyalahgunaan wewenang yang belakangan mencuat, Syamsul mengimbau KY untuk bersikap bijak dan netral. “Pernyataan yang jelas dan konstruktif dari KY sangat diperlukan untuk mengurangi kegaduhan dan menjaga kepercayaan publik terhadap sistem peradilan,”pungkasnya.
